Jenazah Erik Tiba di Wamena

WAMENA (PAPOS)- Jenazah Erik logo (23) pelaku penyerangan Polsekta Abepura, yang meninggal di RSUD Dok II Jayapura, Rabu (22/4) akibat luka tembak di bagian perut sebelah kiri oleh aparat keamanan, akhirnya tiba di bandara Wamena sekitar pukul 16.25 WIT dengan menggunakan pesawat Trigana Air pada flyht ke-3.

Dengan di jemput oleh sanak keluarga di Wamena akhirnya jenazah almarhum Erik Logo yang telah dimasukkan ke dalam peti setelah turun dari pesawat selanjutnya di bawah menuju kediaman keluarganya di jalan Pattimura Wamena dengan mengunakan ambulance milik RSUD Wamena.

Ketua Dewan Adat Papua (DAP)kabupaten Jayawijaya, Lemok Mabel,kepada wartawan menjelaskan bahwa rencana pemakaman almarhum tersebut belum dapat dipastikan karena masih menunggu pihak keluarga berembuk dulu, sehingga untuk sementara almarhum disemayamkan di rumah keluarga di jalan Pattimura Wamena,

Adapun sebelumnya almarhum Erik Logo salah satu dari puluhan warga lainnya pada Kamis (9/4) lalu yang melakukan penyerangan pada Polsek Abepura dengan menggunakan senjata tradisionil, bom molotov dan bom rakitan, sehingga hal ini membuat pihak keamanan terpaksa melepaskan tembakan peringatan ke udara, tapi akibat para penyerang saat itu semakin tidak terkendali sehingga petugsa lalu melumpuhkanya dengan tembakan.

Akibat peristiwa tersebut maka mengakibatkan satu orang penyerang meninggal di tempat kejadian, sementara 4 orang lainnya berhasil ditangkap dalam keadaan luka tembak dan salah satunya adalah almarhum Erik Logo yang langsung dilarikan ke rumah sakit dan setelah mendapat perawatan beberapa hari akhirnya meninggal dunia akibat luka tembak yang dideritanya.(iwan)

Ditulis oleh Iwan/Papos
Jumat, 24 April 2009 00:00

Exit mobile version